Langsung ke konten utama

.:: Akankah Ku Berhenti Menulis? ::.

Ketika ku memutuskan untuk perlahan mengalihkan tulisanku melalui web "segorestinta.org", itu berarti konsekuensinya adalah akan semakin sedikit orang yang membacanya, apalagi memberikan "jempol" boro-boro komentar
.
Tulisan di timeline fb saja sudah sedikit yang membaca, apalagi ketika harus membuka halaman situs lain untuk membaca kelanjutannya. Walaupun websitenya sudah kuatur sesederhana mungkin, agar lebih nyaman dibaca melalui hp :D
.
Tak bisa ku pungkiri, mengetahui ada yang membaca itu memberikan "recharge" untuk tetap menulis. Apalagi ada yang memberikan "jempol", komentar, bahkan re-share di timeline fb-nya XD
.
Tapi apa benar semakin sedikit yang membaca? Akhirnya kupasang mata-mata dalam website tersebut. Hanya untuk mengetahui berapa "tamu" yang berkunjung. Entah itu "just say hi" atau "numpang keset" aja :p. Dan hasilnya selama tiga hari terakhir semenjak dipasang adalah . . . . . .
.
So? Akankah ku berhenti menulis?
.
¬DarmaOne

Komentar

Postingan populer dari blog ini

.:: Petunjuk Itu Datang Ketika Shalat ::.

Shalat, siapa sih yang tidak mengenal apa itu shalat?! Shalat itu merupakan salah satu ibadah utama yang wajib dilakukan oleh semua orang yang mengaku beragama Islam. Nilai shalatlah yang kelak akan dihitung kali pertama di “hari penghitungan amal”. Ada peristiwa unik dalam pelaksanaan shalat ini. Dan saya sendiri yakin, kita semua pasti pernah mengalaminya. Dalam shalat, otak kita menjadi lebih aktif dari biasanya, begitu kata para peneliti tentang otak dan keajaiban di dalamnya. Ketika kita dalam keadaan sedang shalat, tak jarang banyak pikiran-pikiran yang masuk, entah itu hanya sebuah pikiran seperti khayalan semata, sebuah solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi, atau bahkan sebuah pemikiran inovatif yang belum ada orang yang kepikiran tentangnya. Begitulah, seperti yang sering kita dengar dalam ceramah-ceramah, berdzikirlah maka kelak hatimu akan tentram. Nah, dalam shalat pula kita berdzikir menyebut Asma-Nya, di setiap gerakan. Maka, ketika kita sedang merasa kegalauan

Kisah Yusuf, Si Nabi Ganteng #10: Bohong Berjamaah

Semasa kecil dlu, yg ku bayangkan dari buku Kisah 25 Nabi khususnya kisah ttg Nabi Ganteng ini adalah ketika bermain dgn saudara2nya itu seperti bermain petak umpet di hutan :v

.:: Pedang Tajam itu Ditempa ::.