Langsung ke konten utama

Kisah Yusuf, Si Nabi Ganteng #11: Forgotten Memories and Group of Pirates?

Utk lebih meyakinkan bahwa Yusuf benar2 dimakan serigala, maka saudara2nya membawakan sobekan baju yg sudah dilumuri darah palsu. Entah darah apa itu, darah hewan buruannya atau apa



Dari sini diajarkan bahwa berbohong itu bukan hanya diucapkan, tapi juga ditambahkan dgn bukti fisik agar lebih meyakinkan :p

Kita kembali pada Yusuf yg berada di sumur. Berapa lama ia terjebak di dalam sumur? Sampai rombongan musafir dapat menemukannya. Sehari kah? Dua hari kah? Atau beberapa hari?

Klo kita sering dengar2 di berita, ada org kecemplung sumur itu tak bertahan lama. Seringkali akan pingsan bahkan tewas gara2 hawa beracun di dalamnya. Atau mungkin gara2 minimnya udara di dalam

Ketika diselamatkan, sang penimba segera berseru, "yaa busyro". Diartikan di sini sebagai "kabar gembira". Tapi mungkinkah busyro diartikan sbg sebuah nama? Sebagaimana "yaa muhammad" diartikan sbg wahai muhammad. Lalu siapakah busyro? Pimpinan dr rombongan musafir tsb?

Ketika diselamatkan, mengapa mereka tak kaget? Kemudian mencarikan orang tuanya. Atau menanyai siapa dirinya dan bagaimana bisa kecemplung sumur. Atau jgn2 Yusuf hilang ingatan? Karena lamanya berada dalam sumur. Menghirup sekian banyak racun di dalamnya. Atau ia masih shock karena saudara2nya justru ingin membunuhnya?

Lalu mengapa rombongan ini menyembunyikannya sbg barang dagangan? Rombongan apa ini? Anak tampan dijadikan barang. Rombongan perompak kah? Sebagaimana Black Beard sang bajak laut yg menculik anak2 dan dijadikan kuli di tambangnya (dalam film "Pan")

~DarmaOne

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ilmu Meringankan Tubuh

Pernah dengar ilmu ini? Apa yang akan anda lakukan jika ternyata tanpa anda sadari, anda sudah memiliki ilmu ini? Menjadi atlet lompat tinggi atau lompat jauh? Mendaki gunung terjal? Atau lain sebagainya, terserah anda! Kalau dikaji sedikit lebih dalam, ternyata kita juga bisa memiliki tubuh yang ringan, melangkah atau bahkan berlari dengan sangat ringan. Terus, apa ada syarat-syarat khusus agar bisa memiliki ilmu ini? Misalnya puasa selama berhari-hari tanpa makan, tidur di kuburan, atau melakukan suatu amalan khusus lainnya? Sebenarnya, syarat yang harus dimililki tidak perlu yang menyiksa diri seperti tadi. Cukup satu saja, apa itu? Itu adalah ikhlas. Lha koq bisa?! Emangnya kalau kita ikhlas atau rela, kita bisa meringankan tubuh kita?! Begini penjelasannya. Ilmu meringankan tubuh di sini bukan berarti tubuh kita menjadi lebih ringan dalam artian sebenarnya. Yang mulanya punya berat badan 80, trus jadi 60 atau lebih. Kalau gitu resep diet dengan ikhlas saja donk!! Buka...

Pesan Hidup Dari Bocah Penjual Koran

ada kisah yang saya dapat dari jalan-jalan di internet, mungkin bisa sedikit menyentuh . . .  Dari tadi pagi hujan mengguyur kota tanpa henti, udara yang biasanya sangat panas, hari ini terasa sangat dingin. Di jalanan hanya sesekali mobil yang lewat, hari ini hari libur membuat orang kota malas untuk keluar rumah. Di perempatan jalan, Umar, seorang anak kecil berlari-lari menghampiri mobil yang berhenti di lampu merah, dia membiarkan tubuhnya terguyur air hujan, hanya saja dia begitu erat melindungi koran dagangannya dengan lembaran plastik. "Korannya bu !"seru Umar berusaha mengalahkan suara air hujan. Dari balik kaca mobil si ibu menatap dengan kasihan, dalam hatinya dia merenung anak sekecil ini harus berhujan-hujan untuk menjual koran. Dikeluarkannya satu lembar dua puluh ribuan dari lipatan dompet dan membuka sedikit kaca mobil untuk mengulurkan lembaran uang. "Mau koran yang mana bu?, tanya Umar dengan riang. "Nggak usah, ini buat kamu makan, kalau k...